
Dunia pendidikan dewasa ini menghadapi masalah yang kompleks yang memerlukan pemecahan kita bersama, diantaranya adalah lunturnya nilai nilai nasionalisme dan patriotisme, salah satu sebabnya adalah arus informasi dan komunikasi yang begitu cepat, yang bisa menjauhkan generasi muda dari budaya bangsanya dan falsafah hidup bangsa yaitu Pancasila.
Sekolah sebagai sarana siswa dalam menanamkan pendidikan karakter agar bangsa ini tidak tercabut dari akar budayanya. Sikap nasionalisme tidak tumbuh dengan sendirinya, tetapi harus ditanamkan kepada peserta didik melalui berbagai macam kegiatan yang menyenangkan, baik melalui jalur intrakurikuler maupun jalur ekstrakurikuler.
Ekstrakulikuler PASKIBRA SMAN 2 Kuningan, ekstrakulikuler yang bertujuan untuk memupuk semangat kebangsaan, cinta tanah air, dan bela negara. Menjadi pelopor yang unggul dan memiliki jiwa kepemimpinan. Membentuk karakter anggotanya menjadi pribadi yang lebih disiplin, bertanggung jawab, serta dapat menjadi teladan bagi sekitarnya. Hal ini membuat banyak anggota PASKIBRA SMAN 2 Kuningan yang menjadi PASKIBRAKA baik pada tingkat Kabupaten Kuningan maupun pada tingkat Provinsi Jawa Barat. Selain prestasi diatas banyak prestasi lainnya yang diraih seperti dalam bidang baris berbaris, tata upacara bendera, dll.
Kegiatan di PASKIBRA ini meliputi pembelajaran materi, latihan lapangan, dan penguatan mental maupun fisik. Tak sebatas hanya pada bidang bela negara saja, dengan PASKIBRA kita bisa memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan antar anggota PASKIBRA sesuai dengan semboyan semboyan, Ingarso Sung Tulodo (didepan memberi teladan), Ingmadyo Mangun Karso (ditengah memberi semangat), Tut Wuri Handayani(dibelakang memberi dorongan) bisa menjadi solusi yang utama dalam pengembangan karakter.
Komentar Terbaru